Hujan Tidak Perlu Warna

Ku dengar latunan lagu itu dengan seksama

Ku merasa ada detuman lembut didalam dada

Ku tatap jendela, ku tatap sosok diluar sana

Ku merasa ada rasa yang berbeda

Membuat suasana menjadi melankolis

Merasakan air mata turun, tetes demi tetes 

Lalu tiba pertanyaan itu, saat ku tatap awan tipis

Awan tipis seperti bibir tipis, 

Membuat segala senyumanmu terasa manis

Apakah Tuhan sedang menangis dan kecewa kepadaku ?

Karena diriku tidak lepas dari sosok itu. Sosok gadis yang sangat ku kagumi, tapi takdir yang tidak sesuai ekspetasi di pikiran pria bodoh. Pria bodoh yang selalu memiliki keberanian tanpa sebab dan menembus semua dinding teruntuk pada gadis pujaannya. Pria bodoh yang tetap berusaha membuktikan bahwa dirinya "bagaikan pohon jati yang kuat dan tidak mudah patah seperti pohon lainnya". 

aksaralam.com

Hujan,

Tidak perlu warna

Untuk membasahi bumi

ttd :
Haitedy {T. H.} 

03/03/16